Aku pun mengerti sayang, jika
kesedihan ini membuatmu sungguh terpuruk. Orang yang sungguh tegar sepertimu
juga punya hak untuk merasa apapun tak lagi membuatmu tegar. Tapi mungkin kau
lupa, tak ada pundak yang lebih lemah dari apa yang menjadi bebannya, apalagi
tak mungkin juga tak ada pundak.
Karena, tak ada beban tanpa pundak.
beri ia kesempatan untuk jadi lebih bahagia.
Kau ingat sayang, kapan hati kita jadi tenang? Ya, saat mengingat Pemiliknya, Sang Khaliq. Sang Khaliq pernah mengingatkan kita bukan? Hanya dengan mengingatNya hati jadi tenang? Maka kepercayaanmu lah yang akan menjadikan semuanya nyata. percaya bahwa Alloh selalu bersama kita, di sini, di nadi leher kita, Dia mendengar doa siapapun yang berdoa.
Hemm, apa kau masih belum merasa kuat?
Kau ingat sayang, kapan hati kita jadi tenang? Ya, saat mengingat Pemiliknya, Sang Khaliq. Sang Khaliq pernah mengingatkan kita bukan? Hanya dengan mengingatNya hati jadi tenang? Maka kepercayaanmu lah yang akan menjadikan semuanya nyata. percaya bahwa Alloh selalu bersama kita, di sini, di nadi leher kita, Dia mendengar doa siapapun yang berdoa.
Hemm, apa kau masih belum merasa kuat?
Mari sini, kita menyelami cara Alloh
mendidik kita dengan semua kejadian ini, semoga kita menemukan hikmah. Jangan
khawatir, aku akan bersamamu untuk melewati semua ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar